Kamis, 17 Januari 2013

80/50

rekor doonk.. rekor tensi terendah.. Rasanya? Pusing dan berasa mau pingsan. Kayak gini to rasanya darah rendah. Mana lagi kluyuran sendiri lagih. Buru-buru makan dan minum, dan setelah merasa lebih baik baru deh pulang ke rumah.

Ini akibat perubahan jadwal minum obat kayaknya sih. Yang tadinya obat diminum pagi dan sore, karena mulai kacau minum obatnya (entah obat sore dan pagi ketuker, atau obat pagi diminum dua kali, dll.) akhirnya dokter menyarankan untuk menyatukan saja kedua obat itu. Jadilah si ARB dan BB itu diminum sekali aja pas pagi setelah makan. Awalnya sih ga ada masalah, tapi setelah tiga mingguan baru deh.. tensi drop dengan sukses.

Baiklah kalau begitu, ARB dan BB.. ternyata anda berdua tidak bisa disatukan. Apa boleh buat, terpaksa kalian diceraikan kembali...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar